Sabtu, 05 Februari 2011

The Savages (2007)


Director : Tamara Jenkins
Cast : Phillip Seymour-Hoffman, Laura Linney, Philip Bosco
Rate : 3,5/5


Di saat orang tua kita tua renta dan hanya memiliki kita--sang anak--sebagai tempat peraduan terakhir, ikhlaskah kita mengulurkan tangan? Sekalipun orang yang kita sanjungi itu bukan sosok yang baik di kala dulu. Krisis batin ini melanda dua kakak beradik yang harus mengurusi ayah mereka yang luntang-lantung mencari persinggahan yang pas untuk 'menamatkan' hidupnya. Wendy dan Jon Savage menerima telpon jika ayah mereka berbuat ulah lagi dengan menulis serangkaian huruf dengan kotorannya. Mengambil jalan aman dan pintas, dua besaudara ini berupaya mencarikan panti werda yang cocok dengan ayah mereka yang pikunnya sudah termakan usia itu. Keduanya, dengan rasa enggan dan terbebani oleh tanggung jawab pekerjaan, dengan berat hati menuntaskan tanggung jawab atas nama seorang ayah.

Sulit diungkapkan, The Savages merupakan lembaran tersendiri bagi siapa saja yang masih meragukan keharmonisan sebuah keluarga. Dari dua tokoh utama kita, diperlihatkan dengan sangat frontal bagaimana mereka masih memiliki gumpalan amarah terhadap ayah mereka. Begitu pula dengan ketidaksukaan sang ayah terhadap dua anaknya tersebut. Pertengkaran-pertengan kecil hingga adu mulut ketiganya mengantarkan penonton sesegera mungkin menyeka air mata. Dialog-dialog ironis yang terlontar menyisakan sebuah kesedihan. Joke-joke yang tersebar sepanjang film bukan untuk ditertawakan dengan kencang, melainkan menyuruh penonton sedikit iba terhadap mereka. Asa yang membumbung tinggi, harus berakhir hanya dengan kalimat 'well...that's it'. Terlalu suram untuk sebuah 'penghargaan' kepada orang tua.

Naskah orisinil yang ditulis oleh sutradaranya berhasi mengaduk emosi penonton. Kekuatan film ini memang terletak di naskahnya selain juga bertopang pada akting para aktornya. Tamara Jenkins memaksimalkan kesederhaan dan keminiman budget melalui pesan tersirat filmnya sendiri. Dan tidak dapat dipungkiri, Laura Linney dan Phillip Seymour-Hoffman telah mencurahkan seluruh keprimaan adu aktingnya di sini. Cek-cok yang menguras kadar darah.

The Savages menjadi ringkasan sebongkah keegoisan anak yang tidak memperdulikan khasanah sebuah keluarga. Sekalipun yang membutuhkan pertolongan itu adalah ayah mereka sendiri. Di samping juga memaparkan hubungan ayah-anak, The Savages juga menekankan keintiman batin antar saudara. Bagaimana mereka harus memposisikan diri dalam bertindak. Sakit hati masa lalu yang juga harus dibuang jauh-jauh.

Cerita singkat dari Tamara Jenkins dalam hal pembaktian anak terhadap ayahnya. Ditampilkan dengan sangat lembut namun menusuk, pun sokongan akting yang apik, The Savages contoh drama dalam balutan komedi yang bertujuan untuk kembali ke sebuah film drama lagi. Happy watching!

by: Aditya Saputra

Tidak ada komentar:

Posting Komentar