Director: Sam Raimi
Cast: James Franco, Mila Kunis, Michelle Williams, Rachel Weisz, Zach Braff
Rate: 2,5/5
Tampaknya, selepas dari meraksasakan tokoh komik Spider-Man, Sam Raimi mencoba kembali bekerja keras menelurkan proyek-proyek yang dapat diterima fans maupun penonton awam. Bermula dari menaikkan lagi pamor horor lewat Drag Me To Hell yang menjembatani antara fans dan hater, Raimi mencoba kembali membuka lahan baru yang diharapkan bisa memenuhi kepuasan banyak pihak. Sebelum kita disuguhi Evil Dead yang rencananya akan dibuka layar pada bulan Mei mendatang, Raimi di bawah dukungan Walt Disney, berdongeng bebas dengan efek komputer yang gemuk namun miskin di segi cerita. Mengangkat dunia Oz yang sempat terkenal di eranya, Raimi dengan sentuhan midasnya merakit kembali apa yang pernah ada dengan ramuan-ramuan modern.
Sebagai sebuah filem yang diperuntukkan kepada anak-anak dan keluarga, filem ini bisa dikatakan berhasil memanjakan mereka yang memang mengharapkan paket hiburan di bioskop tanpa memerhatikan keluwesan bercerita. Tentu saja, dengan iming-iming 3D yang benar-benar menyulap layar dengan sangat memesona, Oz the Great and Powerful jelas sangat powerful dalam menciptakan visual dan panorama dunia Oz dan lainnya. Raimi dan seluruh pekerja di sektor ini sudah berhasil memenuhi janji mereka. Berkat bantuan Danny Elfman pun, Oz tampak lebih membahana. Sepanjang filem, music score yang menggema memang sudah pas dalam menyesuaikan berbagai adegan dalam berbagai emosi. Negeri Oz yang sangat berwarna, makhluk-makhluk imajinasi yang tidak akan mungkin kita jumpai di alam nyata, serta tampilan busana-busana mereka yang menyerupai asli, adalah jualan utama filem ini. Meski dari itu, Raimi akhirnya dengan rela menyingkirkan kualitas cerita.
Secara pribadi, filem ini tidak ada kejelasan dalam memberikan alur. Cerita yang mudah ditebak, penokohan yang tidak kuat, dan banyakan lelucon yang gagal yang menyebabkan mengapa saya memberika nilai buruk untuk filem ini. Belum termasuk dengan penampilan aktor-aktor utama yang tidak menaikkan nilai kualitas filem Oz nya sendiri. James Franco seperti yang kehilangan arah mau seperti apa karakternya. Atau bahkan mungkin Raimi sendiri yang kebingungan dalam mengarahkan para aktor mahal ini. Sebagai juru kunci, James Franco tidak memberikan andil yang cukup mapan dalam memerangi apa yang menjadi topik utama di filemnya. Kehadiran Mila Kunis dan Rachel Weisz dalam mengantagoniskan karakter jahatpun tidak mencerminkan apa yang saya harapkan. Beda seperti Charlize Theron yang bisa membuat penonton percaya jika ia adalah evil queen yang tega membunuh orang baik. Apalagi Michelle Williams yang masih ingin terlihat cantik. Oke, perannya di sini memang sebagai puteri jelita, hanya saja niat cantiknya itu malah menutupi perannya di sini sebagai pendamping Oz.
Sekali lagi, Oz adalah produk yang ditujukan langsung untuk konsumen anak-anak ataupun orang dewasa yang menemani anak-anak mereka dalam meramaikan studio bioskop. Dan jelas, anak-anak akan suka dengan wahana yang sedap di mata yang terpampang jelas di filem ini. Hanya saja, Raimi tidak berani melakukan apa yang telah Tim Burton perbuat di Alice in Wonderland yang sukses memarodikan beberapa karakter lucu menjadi sangat menyeramkan. Raimi tidak mengindahkan kesempatan itu dan beliau memilih untuk tetap membuat Oz di garis amannya. Happy watching!
by: Aditya Saputra
Tidak ada komentar:
Posting Komentar